Download Program Bimbingan Konseling Sd
Penyusunan Program Umum Bimbingan dan Konseling ini didasarkan atas kebutuhan materi layanan yang diinginkan oleh siswa. Sehingga penyebaran angket kebutuhan sangat dibutuhkan pada awal tahun pembelajaran.
Hal ini dilakukan agar guru BK memiliki gambaran atas kebutuhan materi layanan yang diinginkan oleh siswa. Sehingga pada tiap tahunnya ada kemungkinan terjadi perbedaan kebutuhan materi layanan. Program Umum Bimbingan dan Konseling ini disusun berdasarkan POP BK 2016 yang merupakan Pedoman Operasional Penyelenggaraan BK terbaru seusai Kurikulum 2013. Aliencaret font squirrel. Paradigma bimbingan dan konseling dewasa ini lebih berorientasi pada pengenalan potensi, kebutuhan, dan tugas perkembangan serta pemenuhan kebutuhan dan tugas-tugas perkembangan tersebut. Alih-alih memberikan pelayanan bagi peserta didik yang bermasalah, pemenuhan perkembangan optimal dan pencegahan terjadinya masalah merupakan fokuspelayanan.
Atas dasar pemikiran tersebut maka pengenalan potensi individu merupakan kegiatan urgen pada awal pelayanan bantuan. Bimbingan dan konseling saat ini tertuju pada mengenali kebutuhan peserta didik, orangtua dan sekolah. Dewasa ini, layanan bimbingan dan konseling yang diselenggarakan oleh SMAN-ASAL memiliki banyak tantangan baik secara internal maupun eksternal.
Dari sisi internal, problematika yang dialami oleh sebagian besar bersifat kompleks. Beberapa diantaranya adalah problem terkait penyesuaian akademik, penyesuaian diri dengan pergaulan sosial di sekolah, ketidak matangan orientasi pilihan karir, dan lain-lainnya. Fakta ini sejalan dengan hasil asesmen permasalahan yang dilakukan, yakni sebagian besar peserta didik dikelas XII belum mencapai penyesuaian kemampuan belajar untuk mencapai target rata-rata Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), budaya kelompok teman sebaya yang seringkali tidak mendukung bagi terbentuknya iklim belajar kelompok, dan masih terdapat kecenderungan ekstrim dari beberapa kelompok-kelompok tertentu yang berpotensi memicu terjadinya perkelahian dan tawuran.
Education and counseling program should be addressed in a balanced way. Computer graphics by rajiv chopra pdf to document. [7] Widada, “Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah Dasar,” J.
Namun demikian, pada dasarnya setiap individu memiliki kecenderungan untuk menata diri dan mencapai tujuan hidup yang lebih bermakna, tidak terkecuali peserta didik disekolah. Dari berbagai problem yang ada, masih terdapat harapan yang besar terhadap keunggulan-keunggulan yang dimiliki oleh peserta didik. Beberapa peserta didik memiliki potensi untuk dikembangkan bakat dan minatnya, seperti kemampuan penulisan karya ilmiah remaja, aktif dalam kegitan olahraga, berbakat dalam bidang penalran mata pelajaran tertentu dan lain-lainnya.Disamping itu daya dukung yang tersedia di SMAnegeri ASAL dapat dikatakan berlimpah. Hal ini didukung oleh fakta bahwa sebagian besar orangtua/wali peserta didik memiliki profesi beragam dan telah menyatakan kesediaan untuk turut berkontribusi dengan kemapuan profesionalnya masing-masing. Kondisi ini merupakan modal yang luar biasa dalam mendukung keberhasilan layanan bimbingan dan konseling di sekolah. Begitu pula dari segi daya dukung sarana dan prasarana yang dimiliki; SMAnegeri ASAL memiliki kecukupan fasilitas untuk menopang kegiatan perkembangan bakat dan minat peserta didik melalui kegitan intra maupun ekstrakurikuler. Oleh karena itu, dengan berbagai keunggulan yang dimiliki sekaligus beberapa problematika yang tengah dihadapi, layanan bimbingan dan konseling yang akan diselenggarakan di SMAnegeri ASAL berkomitmen untuk membantu penyelesaian berbagai problem yang dialami oleh peserta didik, termasuk pula memfasilitasi pencapaian optimal dari bakat dan minat yang dimiliki peserta didik.